Bu, aku hempas angin dalam jejak ke
rantau
Membelit batu dengan batu lagi,
Suapanmu pagi ini jadi bekal abadi
Menuruti lekuk lautan yang dihujam
biru empedu
Begitu lidahku kelu berkata; laut
membelakangi mimpi
Bila ; ku belah laut dengan telapak
tanganku
Akankah, mengalir cerita yang kita
tulis nanti
Seperti madu yang aku kecap dari doamu
Yogyakarta,14 Juli 2013
Komentar
Posting Komentar