Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2013

Dari Laut

Bu, aku hempas angin dalam jejak ke rantau Membelit batu dengan batu lagi, Suapanmu pagi ini jadi bekal abadi Menuruti lekuk lautan yang dihujam biru empedu Begitu lidahku kelu berkata; laut membelakangi mimpi Bila ; ku belah laut dengan telapak tanganku Akankah, mengalir cerita yang kita tulis nanti Seperti   madu yang aku kecap dari doamu Yogyakarta,14 Juli 2013

Sekolah Mimpi

Banyak buku SD menjual mimpiku Pantulan dongeng pungguk dan Bulan Koran-koran bangga memampang wajahku lengkap dengan ingusnya, Ingus yang juga menempel pada tembok sekolah itu Bulir mimpiku menuliskan kepayahan Ah, koran itu mendua bayang mentari Ku,muda untuk mendengar Tapi senja ku buta Sekalipun terpahat lewat mata Yogyakarta,12 Juli 2013

Pesan Api

Pagi ini kertas menumpuk di punggungku ku urai putihnya dengan sedikit noda   petuah air untuk api; tak apa api membakar kertas coretan malang mudah saja ku bakar tetap saja,koma-koma mengendap di abunya air hanya bisa menawarkan dingin hanya itu, Yogyakarta,12 Juli 2013

Warna Aku

Aku di dalam tubuhmu membahasakan warna dan doa melengkungkan sabdanya meniadakan hujan dengan secangkir teh Campuran gula teh, juga menyisakan basah Sejatinya, hidupku teh; mungkin hanya akan diterbangkan pahitnya, Layaknya meninggalkan usia pada waktu Ya begitulah, kau Yogyakarta,12 Juli 2013